Online Back Up, Solusi Amankan Data

PERNAH kehilangan data penting yang tersimpan dalam Netbook atau Notebook? Sebagian besar kehilangan data tersebut terjadi akibat kealpaan kita melakukan backup atau pencadangan data. Meski kadang juga sudah melakukannya di CD, DVD, atau harddisk.

Perlu disadari, menyimpan cadangan data di media fisik lain masih memiliki banyak risiko, karena media tersebut bisa saja hilang atau rusak tiba-tiba. Sebagai contoh, membackup data di harddisk eksternal. Sebagai sebuah komponen elektronik, harddisk eksternal memiliki umur pakai. Dijaga seperti apapun, komponen di dalam harddisk eksternal pasti suatu saat akan aus. Para produsen harddisk rata-rata memperkirakan, usia harddisk antara 3-5 tahun.

Tetapi, tidak seperti perangkat lain, rusaknya harddisk kita ini berdampak ganda. Harddisk secara hardware memang mudah dibeli, namun data-data penting kita yang dikumpulkan bertahun-tahun, sangat boleh jadi hilang tanpa bekas. Kalau petaka hilangnya data penting itu sudah menimpa, ditangisi seharian penuh pun takkan kembali.

Nah, agar data penting tersimpan aman, solusi yang ideal, ringkas dan jitu adalah dengan menggunakan online backup, yaitu menyimpan file dokumen  di sebuah lokasi internet. Dengan makin gampangnya akses internet di sekitar kita melalui Wi-Fi dan mobile broadband, penyimpanan data online (online storage) menawarkan cara untuk menjaga data tetap aman.

Layanan online backup ini mirip file hosting† seperti 4shared, Rapidshared dan sejenisnya namun diperuntukkan membackup data di sebuah komputer secara otomatis ketika perangkat komputer tersambung ke internet.
Ada banyak layanan online backup yang dapat dimanfaatkan. Tentu saja yang gratis dan kapasitasnya besar. Pilihannya jatuh pada Windows Live SkyDrive. Alamatnya  di www.skydrive.live.com. Tidak tanggung-tanggung, layanan ini menyediakan kapasitas ruang simpan gratis hingga 25 GB. Layanan ini membutuhkan registrasi, akun maupun password untuk login, layaknya email, akun Facebook maupun jejaring sosial lainnya. Untuk melakukan backup dan lalu terkoneksi dengan akun di layanan Windows Live SkyDrive, dapat menggunakan aplikasi SkyDrive Explorer. Aplikasi ini tersedia di http://skydriveexplorer.com. Layanan ini dapat digunakan untuk mencadangkan file multimedia maupun dokumen.

Selain Windows Live SkyDrive, masih banyak layanan online backup lainnya. Misal, IDrive, alamatnya di www.idrive.com. Layanan ini menyediakan kapasitas data gratis sebanyak 2 GB. Kita bisa mendapatkan kapasitas tambahan sampai 10 GB. Syaratnya, setelah kita membuat akun, kita harus mempromosikan layanan IDrive ini ke sejumlah kawan.

Untuk memanfaatkan aplikasi layanan tersebut, pertama, masuklah ke situs web di www.idrive.com. Untuk menggunakan layanan gratisnya, carilah IDriveBasic. Lalu, klik tombol [Sign up]. Setelah itu isi formulir online yang muncul, dan jangan sampai lupa pilih sistem operasi yang digunakan. Klik [Sign up for new account]. Kedua, setelah registrasi selesai, kita diminta untuk mengunduh aplikasi desktop client. Klik [Download IDrive Classic]. Ketiga, instal aplikasi yang telah didownload. Lalu, lakukan login dengan menggunakan akun plus password yang telah dibuat sesuai registrasi. Jika komputer kita masuk jaringan proxy, lakukan setting terlebih dahulu dengan mengklik tombol [Advance]. Lalu, lakukan pengesetan. Tampilan ini mirip Windows Explorer.

Keempat, Folder-folder yang masuk ke dalam cadangan data di IDrive berada di panel bawah. Kelima, jika suatu saat netbook atau notebook hilang atau rusak, kita tinggal masuk ke layanan dan melakukan login dengan menggunakan browser. Dari sini, Anda bisa mengunduh lagi data yang dicadangkan di IDrive. Cara lain, kita bisa juga mengunduh dan menginstal aplikasi desktop client ke komputer baru (dari halaman https://www.idrive.com/online-backup-download.htm), lalu me-restore data ke komputer baru kita.

Masih belum puas dengan SkyDrive dan IDrive, cobalah kamu kunjungi layanan penyedia online backup gratis lainnya, misalnya saja DropBox (www.getdropbox.com), MyOtherDrive (www.myotherdrive.com), OpenDrive (www.opendrive.com) , Mozy (www.mozy.com), Syncplicity (www.syncplicity), Humyo (www.humyo.com). Kalau masih belum terpuaskan juga, kamu juga bisa  mengunjungi www.allwaysync.com, www.buddybackup.com, dan www.fbackup.com. Semua layanan tersebut bisa juga digunakan untuk melakukan online backup.

Sumber:  Agung Hartadi, KR 21 Juni 2010.